Assalamualaikum
Sudah lama sekali saya ingin
sharing terkait dengan topik kali ini. Pasalnya ini adalah buku mahal pertama
yang saya beli. Biasanya cuma download ebook atau beli bajakannya, tapi kali
ini memang Allah menginginkan saya sekali-kali beli originalnya saja karena
ebook buku ini tidak tersedia dan versi bajakan pun jarang ditemui. Buku yang
sudah saya beli mahal-mahal ini sangat tidak pantas jika hanya saya yang
menikmati ilmunya, apalagi saya sering menjumpai teman yang bertanya bagaimana
sih meningkatkan otak kanan itu. Untuk itulah saya berkeinginan membagi
beberapa ilmu yang saya dapatkan dari buku 13 Wasiat Terlarang karya Ippho
Santosa ini kepada Anda yang juga tertarik dengan pengetahuan ini.
Sebelum kita mulai latihan meningkatkan
otak kanan, tentunya sangat logis sekali jika sebaiknya kita tahu terlebih
dahulu apa pentingnya otak kanan agar waktu kita ini tidak sia-sia jika hanya
mempelajari hal yang tidak penting dan tidak berguna. Otak kanan merupakan otak
percepatan rezeki. Siapa yang sering menjaga kehidupan otak kanan maka insya
Allah percepatan rezeki bisa mudah diraih. Untuk bagaimana cara meningkatkan percepatan
rezeki dengan otak kanan Anda bisa kunjungi artikel 7 Keajaiban Rezeki. Kali ini kita hanya diskusi masalah otak
kanannya saja.
Kalau saya bertanya siapa orang
yang masih kuat otak kanannya? Insya Allah Anda pasti setuju kalau jawabannya
adalah anak-anak. Otak kanan pada anak-anak tergolong masih tajam. Jika Anda
bertanya kepada anak-anak tentang cita-cita, maka secara spontan mereka akan
menjawab ingin menjadi dokter, pilot, presiden, superman bahkan teman sekolah
saya saat kelas 2 SD ada yang ingin menjadi kura-kura ninja. Kalau dipikir
pakai logika, mana mungkin orang jadi kura-kura ninja? Tapi anak-anak tidak
berpikir dengan logika, mereka imajinatif dan menganggap segalanya serba
mungkin, karena otak kanan mereka masih kuat dan dominan.
Pernahkah Anda melarang anak-anak
untuk tidak memanjat pohon yang tinggi tapi mereka sudah sampai di tengah jalan
memanjat? Itu pun juga disebabkan otak kanan mereka masih dominan. Mereka masih
sangat optimis bahwa mereka pasti bisa mencapai puncak pohon, sedangkan orang
dewasa terlalu memberatkan risiko, sehingga banyak orang dewasa yang akhirnya
mengurungkan niat untuk “memanjat naik”.
Contoh lainnya lagi, saat saya
masih anak-anak dulu sering sekali saya bermain nenek sihir memakai sapu lantai
ijuk biasa. Atau minimal memegang sapu dengan bergaya seperti memegang gitar. Sampai
sekarang pun saya juga mengakui bahwa sudah jelas sapu lantai tidak akan bisa
terbang dan tidak bisa digenjreng seperti gitar, tapi saya seneng-seneng aja
bermain seperti itu, karena memang disebabkan oleh daya imajinasi otak kanan
pada anak-anak.
Contoh terakhir, Anda lihat
perbedaan pembelajaran anak-anak kelas 1 SD sampai pembelajaran di kuliah. Saat
guru mengajukan pertanyaan, anak-anak kecil pasti berebut ingin menjawab,
walaupun dia tidak tahu apakah jawaban mereka benar atau salah. Berbeda sekali
ketika dosen bertanya, boro-boro berebut menjawab, melihat mata dosen saja para
mahasiswa kuatir jika ditunjuk. Karena mereka ragu-ragu apakah jawabannya benar
atau salah.
Faktor lingkungan sangat
berpengaruh sekali terhadap pertumbuhan otak kanan, misalnya dalam proses
belajar mengajar, sering dijumpai keadaan jika ada seorang murid yang menjawab
salah akan dikenai hukuman, misalnya dikurangi nilainya, atau minimal dimarahi
dosen atau ditertawakan teman. Selain itu banyaknya mata pelajaran berbau otak
kiri dijejalkan ke otak anak-anak. Misalnya matematika yang selalu mendominasi
hari-hari sekolah. Untuk itu sebaiknya anak-anak kecil jangan terlalu dibebani
orang tuanya dengan menyuruhnya kursus pelajaran setiap hari. Waktu bermain
mereka itu juga penting untuk menjaga otak kanannya sampai mereka dewasa.
Ada beberapa plesetan tentang
otak kanan yang bisa sedikit menggelitik pikiran, diantaranya:
-
Istilah mulailah dengan yang kanan dalam agama
islam bisa ditafsirkan sebagai mulailah segala sesuatunya dengan memakai otak
kanan terlebih dahulu, kemudian baru anda analisa dengan otak kiri.
-
Gunakan lajur kanan untuk mendahului, dalam lalu
lintas, juga bisa ditafsirkan dalam kehidupan untuk mencapai percepatan rezeki.
Jika Anda ingin mendahului kecepatan orang lain dalam mendapat rezeki Anda bisa
gunakan otak kanan Anda.
-
Right man on the right place. Bisa ditafsirkan
bahwa orang yang cenderung otak kanan akan berada di posisi yang nyaman.
-
Dalam bahasa Inggris, right bisa berarti benar,
left bisa berarti tertinggal. Bisa Anda tafsir sendiri. Dan lain-lain.
Sedangkan perbedaan pola pikir antara otak
kanan dan kiri yang paling signifikan berdasarkan beberapa contoh di atas
adalah bahwa orang yang cenderung otak kiri menganggap segala sesuatu itu harus
serba logis, sedangkan orang otak kanan menganggap segala sesuatu itu serba
mungkin. “Impossible is nothing (adidas)”.
Nah, bagi Anda yang tertarik
untuk mengoptimalkan otak kanan, mas Ippho Santosa memberi 13 Wasiat untuk
meledakkan potensi otak kanan Anda yaitu sebagai berikut.
Wasiat #1 - HUMOR
Ketika Anda tertawa karena sebuah
gurauan, maka pada waktu yang sama Anda mengasah kemampuan otak kanan Anda.
Orang otak kiri menganggap humor itu tidak penting, tidak lucu, hanya
membuang-buang waktu hanya untuk sebuah bualan. Padahal Anda sendiri pasti
mengakui bahwa Anda lebih suka melihat iklan produk yang lucu-lucu (otak kanan)
daripada iklan yang sifatnya agak ilmiah misalnya wawancara ke orang dan orang
itu suruh ngomong tentang produk itu. Akhirnya sekarang banyak iklan yang
selalu dibumbui humor (iklan axis misalnya) karena produk mereka dapat lebih
diminati karena humor. Sama seperti manusia, iklan yang memakai otak kanan
(humor) lebih banyak diminati dan laku keras.
Wasiat #2 – GAME
Begitu Anda berkutat dengan game
tertentu, maka Anda mempertajam kemampuan otak kanan Anda. Orang yang mayoritas
otak kiri berpendapat bahwa bermain adalah membuang-buang waktu. Alangkah lebih
baiknya waktu itu digunakan untuk mempelajari ilmu. Namun mau percaya atau
tidak ternyata bila kita analogikan ke tempat wisata, Dunia Fantasy di Ancol itu selalu lebih ramai pengunjungnya daripada
Museum Rekor Indonesia di Semarang. Sebabnya sudah jelas karena masalah game.
Bahkan restoran McDonnald membentuk icon maskotnya sebuah badut bernama Ronald
yang seolah-olah selalu siap diajak bermain untuk menarik lebih banyak
pelanggan. Sama halnya manusia, tempat-tempat yang memasukkan unsur permainan
(game) lebih banyak diminati dan laku keras.
Wasiat #3 – STORY
“Fakta”, yang sering terjadi di
masyarakat, itu hanya bisa mengungkapkan bagaimana situasi itu terjadi.
Sedangkan “cerita” itu bisa menghibur, membujuk, sekaligus menghanyutkan.
Mengapa MetroTV selalu kalah peminatnya daripada Indosiar? Mengapa Anda bisa
lebih cepat membaca Novel daripada buku Intermediate Accounting? Mengapa guru
sejarah biasanya lebih banyak fans daripada guru fisika? Sebab hal-hal yang
peminatnya kurang di atas adalah hal-hal yang hanya berbau “fakta”. Mereka
hanya mengungkapkan fakta tentang pengetahuan, tapi mereka tidak “bercerita”
seperti hal-hal yang lebih banyak diminati pada contoh di atas. Anda dapat
menganalogikan diri Anda sendiri, untuk meledakkan potensi otak kanan
(meningkatnya otak kanan sebanding dengan meningkatnya peminat (rezeki)) maka
Anda perlu mengasah kemampuan Anda untuk bercerita. Basa-basi itu sangat perlu
dalam public speaking untuk menarik perhatian audience kan.
Wasiat #4 – METHAPOR
Kiasan (methapor) dapat
merangsang muatan-muatan yang terkandung di otak kanan. Kiasan cenderung
bersifat high context atau bisa dikatakan komunikasi secara tidak langsung. Ada
kaitannya antara kiasan ini dengan 3 wasiat sebelumnya, bahwa biasanya orang
yang pandai berkias maka orang tersebut juga pandai melucu, bermain, dan
bercerita. Padahal semua itu adalah ciri-ciri otak kanan. Dan ada juga fakta
unik yang menunjukkan bahwa laki-laki yang pandai bermain musik (biasanya
cenderung juga pandai bersyair) lebih banyak diminati oleh wanita. Berhubung
saya bukan wanita, saya tidak tahu ada daya tarik apa dibalik hal tersebut. Bahkan
jika Anda pernah nonton film sang pemimpi, untuk mendapatkan hati Nurmala, Arai
sampai rela belajar gitar dan menyanyi. Saya punya pengalaman nyata, ada
seorang teman saya yang minta diajarin main gitar. Setiap seminggu sekali dia
datang ke kos atau rumah saya. Ketika saya sempat bertanya alasannya rupanya
dia sedang ingin mendekati wanita. Hmm...percaya tidak percaya, memang aneh,
tapi memang kiasan itu akan menarik lebih banyak peminat. Anda tau slogan
Citato? “Life is never flat”. Itu pun juga merupakan kiasan yang menggabungkan
antara filosofi hidup dengan bentuk Citato itu sendiri yang bentuknya keriting.
Untuk meningkatkan otak kanan Anda bisa sekali-kali menikmati puisi atau
menghayati lirik lagu yang Anda dengarkan.
Wasiat #5 – CREATIVITY
Kreativitas bukanlah semata-mata
soal menguras ide, tetapi juga soal berburu solusi, mengembalikan cara pandang,
menggebrak perubahan, atau aktivitas sejenisnya.Percaya tidak bahwa kreativitas
itu juga merupakan sifat Tuhan? Sebab Dialah yang Maha Mencipta, Yang Maha
Melukis, dan Yang Maha Mengatur. Biasanya orang yang kreatif akan lebih banyak
dicari. Sebab dengan kreativitas, banyak peluang rezeki yang dapat diperoleh.
Pernahkah Anda melihat gaya rambut orang yang dipotong dengan model bagian
belakangnya membentuk logo “apple” ? Itu adalah salah satu contoh strategi
pemasaran yang kreatif menggunakan otak kanan.
Wasiat #6 – VISUAL
Saya
mempunyai seorang dosen mata
kuliah Sistem Informasi Akuntansi yang mengatakan bahwa flowchart
merupakan hal
yang sangat substantif dalam sebuah sistem. Sebab, minimal hanya dengan
berbekal sebuah gambar flowchart saja sebuah sistem seharusnya sudah
bisa
berjalan. Beliau melanjutkan, “Sebuah gambar setara nilainya dengan
seribu kata”.
Jika pada wasiat sebelumnya terdapat perumpamaan bahwa buku Novel lebih
banyak
diminati daripada buku Intermediate Accounting, maka rupanya kini buku
Komik
lebih banyak diminati anak-anak dari pada Novel. Hal itu karena komik
lebih
banyak gambarnya daripada Novel. Anak-anak yang masih cenderung otak
kanannya
akan merasa cocok untuk melihat hal-hal yang berbau visual. Orang yang
pintar menggambar biasanya otak kanannya encer. Anda pun pasti juga
pernah menemui fakta unik bahwa lukisan yang gambarnya amburadul
ternyata
justru dihargai dengan sangat tinggi karena di dalamnya terdapat
penafsiran
beribu kalimat atas lukisan tersebut. Terakhir, Anda bisa lihat gambar
di bawah
ini adalah gambar sebuah majalah misteri. Anda perhatikan bahwa font
untuk
menulis kata “misteri” itu di-visualisasikan sehoror mungkin untuk lebih
banyak
menarik peminat.
“Tulislah
hukum-hukum, namun
izinkan saya menulis lagu. Pastilah kelak saya akan memerintah negara
Anda.” Kata
seorang patriot Skotlandia bernama Andrew Fletcher. Memang kata
“memerintah”
tersebut bermakna kiasan. Maksudnya adalah biasanya masyarakat akan
lebih
banyak yang hafal terhadap sebuah lagu tertentu daripada hafal bunyi
peraturan
tertentu. Ini disebabkan karena musik, yang merupakan salah satu ciri
otak
kanan, lebih banyak diminati. Ingat, cara berpikirnya adalah: rezeki
akan cepat
datang bila diri kita banyak diminati, dan hal-hal yang berhubungan
dengan otak
kanan biasanya banyak diminati, maka kita bisa menerapkan hal tersebut
pada
diri kita. Anda bisa lihat bagaimana Ring Back Tone ini dicetuskan
karena dasar
pemikiran bahwa musik banyak diminati masyarakat. Dengan memasang RBT
maka
masyarakat akan merasa lebih nyaman untuk menelepon ke nomer tertentu
daripada hanya
mendengarkan nada sambung biasa. Dan seperti yang telah saya singgung
sebelumnya, bahwa orang yang pandai bermusik biasanya juga cenderung
otak kanannya.
Wasiat-wasiat selanjutnya sampai
pada wasiat nomor 13 akan saya lanjutkan pada kesempatan yang akan datang.
Sementara itu Anda bisa mulai memperhatikan hal-hal yang berbau otak kanan di
atas agar secara tidak langsung potensi otak kanan Anda meningkat, sehingga
potensi Anda pun juga melejit. Sekali lagi ingat bahwa cara berpikirnya adalah:
rezeki akan cepat datang bila diri kita banyak diminati oleh faktor-faktor pendatang
rezeki, dan hal-hal yang berhubungan dengan otak kanan biasanya banyak
diminati, maka kita bisa menerapkan hal tersebut pada diri kita. Gunakan otak
kanan untuk menafsirkan kalimat itu J
Wassalamualaikum
nice
BalasHapusAaaa
BalasHapusAaaa
BalasHapussiip
BalasHapusgood
BalasHapussangat membantu..
BalasHapusok baguss
BalasHapussippp
BalasHapus